Daftar Isi (toc)
Banyak rintangan yang memang seharusnya ditemui bila Smart People ingin masuk ke dunia trading. Ada beberapa peluang yang dapat terjadi dan Smart People harus siap untuk melawannya. Satu diantaranya ialah keadaan bearish pasar yang perlu ditemui dengan kepala dingin dan taktik tepat. Silahkan baca lebih jauh bagaimana taktik trading saham pada keadaan bearish pasar itu!
Awalnya silahkan kita cari info dahulu apakah itu bearish pasar! Ini sebagai keadaan di mana index harga saham alami pengurangan. Dari pengertian ini saja dapat dimengerti jika bearish pasar sebagai keadaan yang tidak begitu bagus. Apa lagi saat trader ingin jual asset saham yang dipunyai.
Kenapa disebutkan bearish? Bearish ini datang dari kata ‘bear' yang maknanya beruang. Istilah itu di inspirasi dari langkah beruang saat bertanding yaitu mencakar dengan skema pergerakan di atas ke bawah atau turun. Analogi ini dipandang cocok untuk memvisualisasikan pengurangan harga saham.
Factor yang dapat mengakibatkan bearish pasar benar-benar bermacam. Dapat muncul karena kemajuan ekonomi jalan lebih lamban. Disamping itu bearish pasar bisa juga muncul karena ada kenaikan angka pengangguran dan minus neraca perdagangan. Pada keadaan semacam ini, Smart People harus mengaplikasikan taktik trading yang efisien dan efektif.
Apa yang perlu dilaksanakan saat terjadi bearish pasar? Silahkan ingat dahulu jika apa saja keadaannya, Smart People tetap harus tenang dan dapat berpikiran secara jernih. Tidak boleh terburu-buru ambil langkah dan tidak boleh cemas. Berikut beberapa taktik trading saham yang dapat diaplikasikan saat keadaan bearish pasar:
Secara nalar, saat harga turun karena itu beberapa orang akan semangat lakukan pembelian. Konsepnya memang belilah saat harga saham sedang rendah, tetapi tidak berarti membeli tanpa pemikiran. Jauhi beli saham secara asal-asalan karena hanya sedang bearish pasar dan harga saham turun.
Bila memang ingin beli saham, masih tetap kerjakan analitis yang masak. Ketahui peluang jika saham yang harga turun bisa turun kembali dan ini sudah pasti akan memunculkan imbas negatif. Pakai beragam tanda, candlestick, dan instrument analitis yang lain dapat menolong Smart People mendapati kesempatan terbaik.
Saat bearish pasar, benar-benar dianjurkan untuk lakukan cut loss secara disiplin. Cut loss ini sebagai pengaman yang hendak jaga status Smart People andaikan harga saham turun lebih jauh kembali. Cut loss ini memang seharusnya dilaksanakan dengan penghitungan yang arif supaya betul-betul dapat memberi imbal yang memberikan kepuasan untuk trader.
Tetapi, cut loss jangan asal-asalan dilaksanakan. Salah cara malah dapat turunkan imbal hasil yang dapat didapat. Lebih bagus kerjakan cut loss saat keadaan pasar memang sungguh susah dikontrol. Misalkan saat pengurangan harga terus terjadi dan susah memperoleh titik jelas dari keadaan itu.
Taktik selanjutnya yang dapat dicoba ialah short termin trading. Ini menjadi satu diantara taktik yang dapat selamatkan Smart People. Perlu dicatat jika walau terjadi bearish pasar, tidak berarti semua harga saham alami pengurangan. Pada keadaan itu, bisa jadi ada harga saham yang bertambah. Umumnya ini terjadi pada saham lapis ke-2 , lapis ke-3 , dan saham gorengan.
Pada kondisi semacam ini, coba menjadi short termin trader. Maknanya, belilah beberapa saham yang naik barusan dan jual pada harga tinggi. Smart People menjadi day trader yang menggenggam saham dalam sekejap untuk dipasarkan kembali. Ini benar-benar efisien menolong Smart People mendapatkan imbal tinggi tak perlu pusing dengan resiko harga saham dalam periode panjang. Tetapi, harus tetap berhati-hati ya saat lakukan taktik ini!
Mayoritas trader akan berasa emosi dan cemas saat bearish pasar terjadi. Keadaan ini memanglah tidak konstan dan gampang memacu emosi. Pada akhirannya, trader yang cemas dan lenyap kendalian tidak bisa mengontrol sikap. Mereka selanjutnya akan ambil opsi tanpa berpikiran panjang. Apesnya, beberapa pilihan yang tidak dipikir dengan matang ini kemungkinan akan mengarah pada imbas negatif.
Juga penting untuk jadi perhatian jika seorang trader umumnya akan lebih agresif saat berada di status rugi. Mereka biasanya akan usaha untuk lakukan balas sakit hati lewat cara yang agresif tanpa pemikiran. Status yang diambil dengan agresif ini tanpa diakui malah bikin rugi dan habiskan uang banyak . Maka, upayakan untuk selalu memerhatikan psikologi trading dan pikir dengan kepala dingin.
Saat mempelajari trading saham, Smart People harus mengetahui kapan saat yang pas untuk selalu mengambil langkah dan kapan stop. Saat terjadi bearish pasar dan harga saham susah dikontrol, coba untuk tenang. Lebih dianjurkan untuk menjauhi pasar beberapa waktu dibanding pusing pikirkan keadaan harga saham yang tetap alami pengurangan.
Banyak trader yang mengaplikasikan konsep stay away from the pasar saat terjadi keadaan pasar bearish. Khususnya untuk beberapa pemula yang belum dapat menahan diri secara baik saat keadaan tidak konstan. Menjauhlah untuk saat ini dan nantikan terjadi pasar bullish atau pembalikan arah di mana harga saham kembali naik. Waktu interval ini dapat digunakan dengan belajar lebih dalam kembali berkenaan trading.
Trading saham memang tawarkan banyak rintangan. Sebagai trader, Smart People harus siap hadapi beragam jenis peluang. Yakinkan untuk selalu tenang pada keadaan apa saja, baik saat harga naik atau turun. Ketenangan pemikiran dan kesabaran akan membuat Smart People dapat berpikir tenang sekalian lebih jeli saat membaca semua jenis peluang.